Nabi Adam AS
Nabi Adam AS diciptakan oleh Allah SWT di
surga melalui sebuah program bertema “Khalifah
Di Atas Muka Bumi”. Program ini dipertanyakan-kalau tidak bisa dikatakan
ditentang- oleh malaikat karena adanya kekhawatiran species baru yang
diciptakan akan membuat kerusakan dan saling menunjukkan hegemoni kekuasaan.
Tapi karena malaikat tidak bermaksud menentang mareka akhirnya legowo menerima kehadiran makhluk baru
di muka bumi bahkan saling bermitra dalam meraih ridha Allah SWT. Berbeda
dengan para malaikat, iblis Azazil menentang keras apapun dan bagaimanapun
bentuk serta status yang diberikan kepada makhluk baru Adam. Puncak dari semua
itu ia tunjukkan ketika Allah SWT memerintahkan sujud kepada Nabi Adam As. Ia
enggan hanya karena ras iblis diciptakan dari api dan Adam sebagai
pengejawantahan manusia pertama diciptakan dari tanah. Konflik ras antara iblis
versus Nabi Adam episode pertama berending dengan diusirnya iblis dari syurga.
Seakan tidak ikhlas dengan kenyataan yang dihadapi Iblis mengajukan diri
sebagai musuh abadi manusia yang menggoda dan menyesatkan mereka. Allah SWT
merestui keinginan iblis ini bahkan mengekalkannya supaya ia bisa menjalankan
misinya.
Mendapat lampu hijau iblis segera
menggarap misinya. Sasaran pertamanya adalah Nabi Adam As dan Siti Hawa yang
sebelumnya telah diberikan fasilitas untuk tinggal di syurga dengan menikmati
semua yang ada di dalamnya –minus buah khuldi. Buah khuldi ini dianggap sebagi media untuk mengelincirkan
Nabi Adam As serta istrinya. iblis menggunakan berbagi jurus cakologi untuk menggol kehendaknya. Itu
semua terwujud Nabi Adam As menjadi “terdakwa” dengan vonis harus keluar dari
syurga dengan bumi sebagi hunia baru.
Nabi Adam As diturunkan di Jabal Abu
Qubais sebelah timur Masjidil Haram Makkah Al Mukkarramah, atau di Dahna antara
Makkah dan Thaif. menurut pendapat yang
lain ia diturunkan di bukit Sri Pada Srilangka. Siti Hawa diturunkan di Jeddah
Makkah. Seiring berjalan waktu mereka dipertemukan di Padang Arafah yang mument
ini sekarang diperingati setiap 9 Zulhijjah dalam bentuk wukuf di Arafah. Nabi
Adam As bersama Siti Hawa tinggal di Makkah dan membangun peradaban manusia di
muka bumi. memulai hidup normal sebagai manusia.
Nabi Adam As dikaruniai banyak keturunan.
Mereka lahir secara kembar laki-laki dan perempua. Jumlahnya empat puluh orang.
Yang tertua bernama Qabil dan Iklima. Qabil dan Habil merupakan anak nabi Adam
yang paling terkenal karena disebut dalam Al Qur’an dalam drama pembunuhan.
Proses selanjutnya, mereka mulai menyebar dipermukaan bumi. Mereka mencari
hunian baru yang lebih mendukung terciptanya kemakmuran dan kesejahteraan.
Wilayah yang mereka pilih adalah dua sisi Tigris-Eufrat dan delta-subur-sungai
Nil.
Nabi Adam wafat dalam usia 1000 tahun, ia
dikuburkan di bukit Sri Pada Srilangka, tempat di mana pertama sekali
diturunkan. Sebagian yang lain berpendapat bahwa ia dikuburkan di Jabal Abu
Qubais Makkah, menjelang ajal ia berpesan kepada Nabi Syits As untuk memikul
semua urusan yang selama ini diembankan ayahnya.
Post a Comment for "Nabi Adam AS"